Sajak Penenang
Abdulloh aup |
Tak perlu dengar kata mereka yang memekakkan hati kita
Cukup dengarkan kebaikan meski bising dengan hinaan
Terus melangkah dengan pasti
Meski langit pun tak mendengar
Kita yakin Tuhan memberikan jalan
Entah semuanya lurus tanpa hambatan
Atau terjal penuh tikungan
Kita harus terus melaju
Arungi waktu
Dengan bergandeng tangan
Saling menguatkan
Jika butuh pundakku
Silahkan kau pakai
Untuk menangis
Ataupun menjadi tempatmu meletakkan pilu
Mengertilah
Meski kadang kita tak tau
Waktu akan terus berpacu
Meninggalkan kenangan itu
Dengan berjuta doa yang kau tunggu
Ingatlah kawan
Kita hanya butuh satu
Tancapkan sabar dalam kalbu
Karena itulah sajak penenang setiap doaku :)
Komentar
Posting Komentar