Wahai Senyum

Senyum itu masih sama

Senyum lama yang melekat sempurna

Bahkan terasa sangat nyata hingga kini

Sempurna menemani

Saat waktu menyilangkan kisahku

Akhirnya aku menyerah dilekuk senyum itu

Tak peduli tenangku bahkan tangisku

Aku berjanji pada diriku

Janji ini aku berani ucapkan untukmu

Hingga akhir waktu

Senyum itu

Jangan pernah berhenti temaniku

Relung kosong ditepian hati

Bergejolak akan sepi

Kini sudah terisi

Seberkas senyum inpirasi

Menebarkan wangi 

Sungguh sangat berseri

Menangui semua mimpi-mimpi

Temani aku hingga kelak mati

Disisimu, dipelukmu, wahai senyum yang telah lama ku nanti